Harga Ethereum telah mencatatt perdagangan yang sangat fluktuatif pada akhir-akhir ini, bergerak diantara kisaran $2.600 Atau sekitar Rp 40 jutaan, Namun di pasar Ethereum masih memiliki suport utama yang jatuh dibawah yang dapat memicu aksi jual lebih lanjut dipasar Ethereum yang berpotensi menyeret harga turun.
Saat penulisan (14/10/24), harga Ethereum ETH2.52%->Harga ETH Saat IniRp 39.409.7692.52% Market Cap Rp 4.743 TriliunVolume Trading Rp 182,05 TriliunSuplai BeredarRp 120.384.963 mengalami kenaikan sebesar 2,65% dalam waktu 24 jam. ETH sempat berada di titik terendahnya Rp37.980.970 dan titik tertingginya Rp39.451.803. Dalam analisis terbaru, yang dibagikan di platform X, pakar crypto terkenal Ali Martinez mengidentifikasi $2.300 (Rp35.885.635) sebagai level support penting untuk harga Ethereum. Dia mencatat bahwa lebih dari 2,4 juta alamat telah membeli 5,6 juta ETH pada level ini. Karena itu, ia memprediksi bahwa jika Ethereum jatuh di bawah level ini, hal itu dapat memicu aksi jual, karena investor mungkin memilih untuk meminimalkan kerugian mereka. Dengan kata lain, Martinez mengeluarkan peringatan keras bahwa jatuh di bawah level $2.3K dapat menyebabkan penurunan lebih lanjut dalam harga ETH.
Dalam analisis lain, Martinez mengatakan bahwa Ethereum cenderung melihat korelasi yang kuat setiap kali menembus di bawah garis tren dukungan pengaturan TD. Mempertimbangkan pola masa lalu, rata-rata penurunan tersebut adalah sekitar 53%, yang dapat menyebabkan masalah bagi kripto.
Dalam analisis tersebut, ia mencatat bahwa jika crypto terbesar kedua berdasarkan kapitalisasi pasar kehilangan dukungan $2.250 (Rp35.105.512), penurunan harga yang signifikan dapat terjadi.