Florida memposisikan dirinya sebagai pemimpin dalam adopsi Bitcoin, dengan dorongan untuk menciptakan cadangan Bitcoin strategis.
Dilansir dari Yahoo Finance, Jumat (6/12/2024), presiden Asosiasi Bisnis Blockchain Florida (FBBA), Samuel Armes, yakin Florida memiliki peluang yang sangat bagus untuk menciptakan cadangan Bitcoin strategis selama sesi legislatif mendatang, yang dimulai pada kuartal pertama 2025. Landasan untuk inisiatif ini bertumpu pada investasi Florida yang ada dalam Bitcoin dan aset terkait kripto yang dilakukan melalui dana pensiunnya senilai USD 185,7 miliar yang merupakan dana pensiun terbesar keempat di Amerika Serikat.
Armes menyarankan untuk mengalokasikan hanya satu persen dari dana pensiun Florida senilai USD 185,7 miliar yang akan berjumlah USD 1,85 miliar. Armes juga mengusulkan untuk memanfaatkan surplus anggaran Florida senilai USD 116,5 miliar untuk berinvestasi dalam Bitcoin.
Florida memiliki investasi terkait kripto senilai USD 800 juta, jumlah yang dapat bertambah, menurut Jimmy Patronis, Kepala Keuangan negara bagian tersebut. Kepemimpinan Pro-Bitcoin di Florida
Kepemimpinan politik negara bagian tersebut telah memicu optimisme untuk rencana ambisius ini. Ketua DPR Florida Danny Perez dan Ketua Senat Ben Albritton, keduanya berperan penting dalam meloloskan undang-undang anti mata uang digital bank sentral (CBDC), adalah pendukung Bitcoin.
Sementara itu, Gubernur Ron DeSantis, salah satu gubernur yang paling pro-Bitcoin di AS, telah mendukung undang-undang yang mendorong inovasi kripto.
Bitcoin sempat mencapai rekor tertinggi baru pada Kamis, 5 Desember 2024 dengan menembus harga USD 103.000 atau setara Rp 1,63 miliar (asumsi kurs Rp 15.865 per dolar AS). Bitcoin telah menguat lebih dari 40 persen sejak kemenangan Donald Trump dalam pemilu AS pada November.
Trump menggunakan platform media sosialnya Truth Social pada Kamis untuk memberikan selamat kepada para investor kripto karena Bitcoin berhasil menembus harga di atas USD 100.000.
“Selamat para penggemnar Bitcoin, USD 100.00. Bersama-sama, kita akan membuat Amerika hebat lagi,” kata Donald Trump di platform media sosial Truth Social, dikutip dari Yahoo Finance, Jumat (6/12/2024).
Lonjakan terbaru token tersebut terjadi setelah Trump memilih Paul Atkins untuk mengepalai Komisi Sekuritas dan Bursa AS (SEC). Atkins dipandang sebagai pilihan yang ramah terhadap kripto untuk posisi tersebut.
Trump mengatakan Atkins, CEO dan pendiri Patomak Global Partners dan juga mantan komisaris SEC, adalah pemimpin yang terbukti untuk regulasi yang masuk akal.
“Ia juga mengakui aset digital dan inovasi lainnya sangat penting untuk Membuat Amerika Lebih Hebat dari Sebelumnya,” jelas Trump di Truth Social.
Optimisme investor atas kebijakan yang ramah terhadap kripto tumbuh bulan lalu setelah SEC mengumumkan Ketua Gary Gensler akan mengundurkan diri pada 20 Januari, Hari Pelantikan presiden terpilih.
Gensler memimpin tindakan keras terhadap industri tersebut selama masa jabatannya di SEC. Wall Street telah mengantisipasi penggantinya akan mengejar lebih sedikit regulasi seputar kripto.