Skip to content

Situs Berita Investasi Terpercaya Rekomendasi Indonesia

Menu
  • Sample Page
Menu

UBS Group Kerek Peringkat Pasar Saham RI Jadi Overweight

Posted on April 24, 2025

UBS Group baru saja meningkatkan peringkat pasar saham Indonesia dari Neutral menjadi Overweight dalam laporan strategi terbaru mereka untuk pasar negara berkembang (Emerging Markets). Langkah ini mencerminkan pandangan positif UBS terhadap prospek jangka menengah Indonesia di tengah ketidakpastian global yang meningkat.

UBS menyoroti beberapa faktor utama yang mendasari keputusan ini:​

  • Struktur ekonomi domestik yang defensif: Indonesia dinilai memiliki ketahanan terhadap guncangan eksternal karena fokus ekonominya yang lebih domestik.​
  • Valuasi pasar yang menarik: Valuasi saham-saham Indonesia saat ini mendekati level terendah sejak pandemi COVID-19, menawarkan peluang investasi yang menarik.​
  • Dukungan dari dana milik negara: Potensi dukungan dari dana milik negara dapat memberikan stabilitas tambahan bagi pasar saham Indonesia.​
  • Stabilitas politik pasca pemilu: Kepemimpinan nasional yang baru pasca pemilu dianggap mendukung pertumbuhan ekonomi dan pasar modal.​

UBS juga merekomendasikan fokus pada sektor-sektor yang menunjukkan ketahanan pendapatan selama periode perlambatan ekonomi, seperti barang konsumsi pokok, layanan TI, ritel, perbankan, dan utilitas. ​

Dalam laporan yang sama, UBS juga melakukan penyesuaian terhadap peringkat pasar lain:​

  • India: Dinaikkan dari Underweight menjadi Neutral, namun masih di bawah Indonesia dalam preferensi investasi UBS
  • Hong Kong dan Afrika Selatan: Diturunkan ke Neutral karena ketergantungan tinggi pada perdagangan global dan eksposur terhadap volatilitas keuangan yang terkait dengan AS.​

UBS kini lebih memilih pasar dengan pertumbuhan yang didorong oleh konsumsi domestik dan memiliki karakteristik defensif dalam menghadapi ketidakpastian global. ​

Peningkatan peringkat ini dapat menjadi katalis positif bagi pasar saham Indonesia, menarik minat investor institusi dan asing. Sektor-sektor seperti perbankan, barang konsumsi pokok, dan utilitas mungkin akan menjadi fokus utama.

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recent Posts

  • Cardano Siap Pulihkan Kerugian 40% dari Maret – Apakah Siklus Bearish ADA Berakhir?
  • Akankah Solana Breakout di Atas US$200 Setelah Reli Bulanan 30%?
  • Begini Modus Mirna Cempluk Menggaet Korban Investasi Bodong
  • XRP Sempat Lampaui USDT dalam Kapitalisasi Pasar saat Volume Perdagangan Harian Naik 100%
  • Citigroup Bayar Denda Rp 2,49 Triliun Gara-gara Tipu Klien

Recent Comments

  1. A WordPress Commenter on Hello world!

Archives

  • May 2025
  • April 2025
  • March 2025
  • February 2025
  • January 2025
  • December 2024
  • November 2024
  • October 2024
  • September 2024
  • August 2024
  • July 2024
  • June 2024
  • May 2024
  • April 2024
  • March 2024

Categories

  • Uncategorized
©2025 Situs Berita Investasi Terpercaya Rekomendasi Indonesia | Design: Newspaperly WordPress Theme