Harga Shiba Inu (SHIB), kripto meme terbesar kedua setelah Dogecoin, saat ini berada di level US$ 0,000015, turun dari puncak mingguan US$ 0,00001750. Data dari Coingecko menunjukkan adanya penurunan volume harian, mengindikasikan minat beli yang memudar.
Dilansir dari crypto.news, dalam 24 jam terakhir volume perdagangan SHIB tercatat hanya US$ 173 juta, jauh di bawah Dogecoin (US$ 1,41 miliar) dan bahkan Pepe (US$ 933 juta). Lebih mengejutkan, SHIB juga kalah dari volume beberapa koin meme lebih kecil seperti Official Trump, Bonk, Dogewifhat dan Peanut the Squirrel.
Tren ini juga tercemin di pasar derivatif. Open interest di pasar futures SHIB, indikator jumlah posisi terbuka, anjlok dari US$ 272 juta pada 11 Mei menjadi US$ 216 juta. Angka ini masih lebih rendah dibanding open interest di Bonk dan Pepe.
Burn Rate & Shibarium Juga Melemah
Burn rate harian SHIB turun drastis 78 persen pada hari Minggu, dengan hanya 3,3 juta token yang dibakar. Dalam sepekan terakhir, total SHIB yang dibakar tidak mencapai 70 juta.
Ini penting karena mekanisme burn umumnya dianggap sebagai sinyal bullish. Pengurangan suplai dapat membantu mendorong harga jika permintaan stabil atau naik.
Sementara itu, total value locked (TVL) di jaringan Shibarium juga merosot dalam tujuh hari terakhir, dari US$ 3,98 juta ke US$ 3,41 juta. Proyek-proyek utama dalam ekosistem seperti ShibaSwap dan K9 Finance ikut mencatat penurunan aset.
Pola Teknikal Menggoda
Meski secara fundamental lesu, grafik mingguan SHIB menunjukkan potensi kuat untuk pembalikan tren. Saat ini, harga sedang membentuk pola double-bottom di US$ 0,00001076, pola yang sering menandakan pembalikan naik menuju ‘neckline’ di US$ 0,00003390, naik sekitar 133 persen dari harga sekarang.
Selain itu, SHIB juga membentuk pola harmonik XABCD. Dengan fase XA, AB dan BC sudah terbentuk, harga kini memasuki fase terakhir CD. Jika pola ini berjalan sempurna, SHIB berpotensi naik hingga menyentuh level tertingginya tahun ini di US$ 0,00004618, lonjakan sebesar 227 persen dari posisi saat ini.