Jakarta, 2 Juni 2025 — Harga Bitcoin (BTC) menunjukkan performa stabil dengan kecenderungan menguat. Berdasarkan data CoinMarketCap, Senin pagi ini Bitcoin diperdagangkan di kisaran USD 105.847,05 per koin atau sekitar Rp 1,72 miliar (kurs Rp 16.261 per dolar AS), naik 1,02% dalam 24 jam terakhir. Volume perdagangan harian tercatat USD 36,5 miliar, dengan kapitalisasi pasar mencapai USD 2,1 triliun.
Jumlah BTC yang beredar saat ini mencapai 19.873.178 BTC, mendekati batas maksimum suplai sebesar 21 juta BTC. Bitcoin tetap berada di posisi teratas sebagai kripto dengan kapitalisasi pasar terbesar.
Dominasi Pasar dan Sentimen Positif
Dominasi pasar Bitcoin menguat hingga 63,6%, mencerminkan kepercayaan investor yang tinggi terhadap BTC dibandingkan altcoin lain. Indeks Crypto Fear & Greed menunjukkan angka 56 (Greed), menandakan optimisme pelaku pasar terhadap tren kenaikan harga dalam waktu dekat.
Setelah sempat menyentuh level USD 111.000, analis memperkirakan Bitcoin bisa mencapai USD 125.000 atau Rp 2 miliar pada akhir kuartal kedua tahun ini.
Menurut Shunyet Jan, Kepala Derivatif Bybit, lonjakan Bitcoin saat ini merupakan awal dari tren jangka panjang, didukung oleh arus masuk ke ETF spot Bitcoin, kejelasan regulasi (termasuk UU GENIUS), dan adopsi institusional yang terus meningkat.
“Bitcoin kini dipandang sebagai emas digital, apalagi dengan hubungan terbalik terhadap nilai dolar AS,” kata Jan.
Meski bullish terhadap BTC, Jan mengingatkan agar investor tetap waspada terhadap altcoin, terutama yang tidak memiliki fundamental kuat, mengingat tingginya suku bunga dan ketidakpastian global.