Harga Bitcoin kembali mencatatkan lonjakan harga yang mengesankan, menembus angka $103,000 dengan kenaikan lebih dari 6% pada hari ini, (9/5/2025). Lonjakan ini memicu gelombang likuidasi yang besar, dengan total lebih dari $900 juta terhapus dari pasar kripto dalam waktu 24 jam terakhir.
Menurut data dari Coinglass, likuidasi ini meningkat lebih dari 200% dibandingkan dengan hari sebelumnya. Posisi short Bitcoin, yang biasanya dipenuhi oleh trader yang bertaruh pada penurunan harga, menjadi penyumbang terbesar likuidasi, mencapai $321 juta.
Selain itu, minat terbuka (open interest) pasar meningkat 5% menjadi $133 miliar, menunjukkan bahwa lebih banyak trader menggunakan leverage untuk memasuki pasar kripto.
Ethereum dan Altcoin Juga Menguat
Bitcoin yang meroket melampaui $103K juga turut membawa altcoin mengikuti tren positif. Ethereum, misalnya, melesat lebih dari 20%, menembus $2,200 untuk pertama kalinya dalam dua bulan.
Solana dan XRP juga mencatatkan kenaikan signifikan masing-masing sebesar 9% dan 6%. Kapitalisasi pasar kripto secara keseluruhan kini mencapai $3,3 triliun, level tertinggi sejak awal Maret 2025.
Rally Bitcoin dan altcoin ini didorong oleh sentimen optimisme pasar yang lebih luas, seiring dengan munculnya pembicaraan mengenai kemungkinan kesepakatan perdagangan antara Amerika Serikat dan Inggris yang dipicu oleh pernyataan Presiden Donald Trump pada 8 Mei 2025.
Meskipun Federal Reserve tidak mengubah suku bunga pada 6 Mei, pasar memperkirakan ada peluang besar untuk pemotongan suku bunga pada Juli, dengan kemungkinan mencapai 70%.
Peringatan: Kondisi Overbought pada Bitcoin
Meski ada euforia pasar, ada juga peringatan yang perlu diperhatikan. Bitcoin telah mencapai level psikologis penting di atas $100K, dan data dari Santiment menunjukkan bahwa sentimen bullish yang berlebihan seringkali menjadi sinyal puncak pasar.
Selain itu, CEO Real Vision, Raoul Pal, mengindikasikan bahwa dominasi Bitcoin mungkin telah mencapai puncaknya, memberi peluang bagi altcoin untuk mengejar ketertinggalan.