Jakarta, 10 Mei 2025 – Harga Bitcoin (BTC) dan sejumlah kripto utama lainnya kembali berada di zona hijau pada Sabtu (10/5). Berdasarkan data Coinmarketcap, BTC kini diperdagangkan di level USD 103.039,74 atau setara dengan Rp 1,70 miliar per koin, mencatat penguatan mingguan sebesar 6,37%.
Ethereum (ETH) menjadi salah satu performer terbaik minggu ini dengan lonjakan 28,48% dalam tujuh hari terakhir. Saat ini, ETH diperdagangkan di Rp 39,07 juta per koin. Binance Coin (BNB), Solana (SOL), dan Cardano (ADA) juga mencatat kenaikan signifikan dengan penguatan mingguan masing-masing di atas 12%.
Sementara itu, Dogecoin (DOGE) naik 14,18% sepekan ke posisi Rp 3.433, menandai momentum kuat bagi aset kripto berbasis komunitas. Adapun stablecoin seperti USDT dan USDC melemah tipis, menunjukkan pergerakan stabil di tengah naiknya permintaan kripto utama.
Kepala Riset Standard Chartered Revisi Prediksi Bitcoin
Dalam laporan terbaru yang dilansir Yahoo Finance, Kepala Riset Aset Digital Standard Chartered, Geoffrey Kendrick, menyampaikan permintaan maaf atas proyeksi harga Bitcoin yang terlalu konservatif. Target sebelumnya sebesar USD 120.000 untuk kuartal kedua dinilai terlalu rendah, mengingat lonjakan arus masuk dana institusional ke ETF Bitcoin di AS yang mencapai USD 5,3 miliar dalam tiga hari terakhir.
“Saya minta maaf. Target Q2 saya sebesar USD 120.000 mungkin terlalu rendah,” ujar Kendrick.
Ia menambahkan bahwa permintaan besar dari perusahaan besar seperti Strategy serta performa ETF seperti IBIT dari BlackRock telah menjadi penggerak utama reli Bitcoin. Kendrick tetap memegang proyeksi agresif bahwa BTC bisa mencapai USD 200.000 di akhir 2025 dan USD 500.000 pada 2038, jika tren saat ini berlanjut.
Kapitalisasi Pasar Kripto Sentuh USD 3,27 Triliun
Total kapitalisasi pasar kripto saat ini berada di level USD 3,27 triliun atau sekitar Rp 54.048 triliun, mengalami kenaikan 1,62% dalam 24 jam terakhir. Ini memperkuat posisi pasar kripto sebagai aset alternatif yang semakin diadopsi secara global, terutama di tengah ketidakpastian ekonomi dan suku bunga tinggi.
Kesimpulan:
Kondisi pasar kripto saat ini mencerminkan pemulihan yang solid dan minat institusional yang terus meningkat. Dengan Bitcoin menembus angka USD 100.000 dan arus masuk ETF yang terus menguat, para analis kini mulai merevisi ke atas proyeksi jangka pendek maupun jangka panjang mereka.