Seorang trader sekaligus analis aset kripto di media sosial X dengan nama akun ‘Daan Crypto Trades’, telah menyampaikan pandangan yang cenderung berhati-hati terkait lonjakan harga altcoin yang terjadi minggu ini. Ia menilai bahwa pergerakan besar tersebut sebagian besar dipicu oleh aksi short squeeze, di mana banyak trader yang bertaruh harga akan turun justru terjebak saat harga melesat naik.
“Altcoin yang paling banyak di-short, termasuk Ethereum (ETH), telah mengalami lonjakan paling tajam. Bahkan, beberapa koin meme yang sebelumnya dianggap ‘mati’ bisa naik 2 hingga 4 kali lipat hanya dalam beberapa hari,” ungkap Daan.
Akan tetapi, ia menegaskan bahwa lonjakan harga semacam itu belum tentu berkelanjutan. Menurutnya, yang lebih penting adalah apa yang terjadi setelah tekanan short mereda. Untuk menjaga harga tetap tinggi, diperlukan minat beli nyata dari pasar spot, bukan hanya aksi balasan dari para short seller.
“Misalnya, ETH kemungkinan akan mendapatkan permintaan spot yang lebih stabil setelah breakout, berbeda dengan koin meme yang hanya naik karena squeeze, lalu kehilangan arah,” ujarnya.
Sementara itu, pandangan yang lebih optimis datang dari seorang analis lain bernama Melijn. Dalam pernyataan terbarunya, ia menyampaikan bahwa indeks Altcoin Season baru saja keluar dari pola falling wedge dan mengalami breakout kuat, menandakan dimulainya rotasi dari dominasi Bitcoin dan altcoin.
Grafik indeks yang ia unggah menunjukkan bahwa nilai saat ini berada di sekitar angka 33, naik tajam dari titik bawah di zona “Bitcoin Season” di bawah angka 25. Merlijn mengingatkan bahwa pergerakan serupa sebelumnya menghasilkan kenaikan altcoin hingga 5-10 kali lipat dalam waktu singkat.