Pendukung Bitcoin dan Ketua Strategi Michael Saylor sekali lagi menggemparkan dunia kripto dengan pernyataannya tentang masa depan mata uang kripto terbesar di dunia. Dalam sebuah posting baru-baru ini, Saylor menyatakan, “Demam emas digital berakhir ~7 Januari 2035. Dapatkan Bitcoin Anda sebelum tidak ada lagi Bitcoin yang tersisa untuk Anda.”
Meski hanya berupa satu baris, postingan itu dengan cepat menjadi perbincangan di komunitas kripto. Komentar mengalir deras, dengan para pengguna mengupas keakuratan klaim Saylor.
Klaim Saylor tentang Kelangkaan Bitcoin pada Tahun 2035 Mendapat Dukungan dari Data AI Grok
Banyak yang meminta bantuan Grok, asisten AI Elon Musk, untuk memeriksa fakta angka-angka tersebut. Grok mengonfirmasi bahwa antara sekarang dan Januari 2035, sekitar 1.026.900 Bitcoin akan ditambang.
Mengingat sekitar 19,7 juta BTC sudah beredar pada pertengahan tahun 2025, ini berarti total pasokan pada tahun 2035 akan mencapai sekitar 20,73 juta — melewati batas 98% dari total pasokan Bitcoin yang dibatasi sebesar 21 juta. Data ini tampaknya mendukung klaim Saylor, menambah bobot prediksinya bahwa dekade saat ini adalah fase paling krusial Bitcoin.
Harga Bitcoin Tetap di Atas $100.000
Bitcoin mengawali minggu perdagangan baru dengan beberapa perubahan harga. Bitcoin telah berjuang keras untuk menembus level sekitar $105K, menghadapi beberapa penolakan sejak Mei. Resistensi penting berikutnya berada di $109.300, yang merupakan swing high sebelumnya dari Januari.