
Ethereum (ETH) menunjukkan tanda-tanda pemulihan signifikan setelah menembus angka $1.800 pada akhir April, menandai kemungkinan awal dari tren kenaikan harga baru. Setelah mengalami koreksi panjang sejak Desember 2024, Ethereum kini mulai menarik perhatian investor kembali.
Analis kripto terkemuka, Burak Kesmeci, dalam sebuah unggahan di platform X pada 2 Mei, mengungkapkan bahwa Ethereum berpotensi memasuki tren bullish yang berkelanjutan. Salah satu indikator utama yang ia soroti adalah jumlah pemegang jangka pendek Ethereum yang saat ini mencapai 3,92 juta. Menurut Kesmeci, angka ini harus melampaui 4 juta untuk memastikan kekuatan pasar yang cukup dalam mendorong tren kenaikan lebih lanjut.
Pemegang jangka pendek didefinisikan sebagai dompet yang menyimpan ETH kurang dari 155 hari. Kelompok ini biasanya lebih reaktif terhadap fluktuasi harga dan cenderung melakukan aksi jual cepat. Sebaliknya, pemegang jangka panjang ETH telah mencapai angka signifikan yakni 104,24 juta alamat, mencerminkan kepercayaan yang tinggi terhadap potensi jangka panjang Ethereum.
Meski begitu, Kesmeci mengingatkan bahwa Ethereum masih diperdagangkan di bawah rata-rata pergerakan sederhana 365 hari (SMA 365), yang saat ini berada di kisaran $2.849. Indikator teknikal ini penting sebagai acuan kekuatan tren harga. Menurutnya, ETH perlu menembus SMA 365 tersebut untuk mengonfirmasi dimulainya tren naik yang kuat dan berkelanjutan.
Dengan meningkatnya minat investor dan sinyal teknikal yang menguat, Ethereum kini berada di persimpangan penting yang dapat menentukan arah pergerakan harganya dalam beberapa bulan ke depan.